8 Omongan Sopir dan Kernet Angkot yang Bikin Emosi. Mereka Nggak Pernah Jadi Penumpang sih! :(

Jika ada orang yang konsisten bikin kita jengkel, sopir angkot khilaf satunya. Mulutnya yang jago komat-kamit sedahulu bisa melontarkan kita tergoda untuk naik angkotnya. Dan cerita yang pas sedahulu berulang setelah kita menunggu di dalam angkot. Betapa menyebalkannya kelakuan sopir angkot, terlebih mulutnya yang sedahulu menebar janji manis namun nggak ditepati—persis seperti gebetan yang ketemu di Tinder.
Ya, omongan sopir angkot memang menyebalkan. Berikut 7 contoh kalimat yang sering diucapkan sopir angkot. Bukan untuk membencinya, melainkan sekadar bernostalgia sembari sambat~ ????
1. Entah dia lulusan S-3 Komunikasi Pemasaran atau pakai pelet, kita seterus termakan omongan manisnya. “Langsung jalan” bagi sopir angkot berarti 30 menit waktu kita terbuang~
2. Kita dan sopir angkot itu berkebalikan. Dia optimis selantas ada tempat kosong, sementara kita selantas pesimis kalau itu layak disebut tempat, apalagi kosong!
3. Menunggu di angkot sama kayak pengasingan Belanda; panas, sempit, bau ketek, anak padi nangis, plus bapak-bapak genit. Sementara di luar, sang sopir masih santuy bilang begini …
4. Jawaban sopir angkot saat diPertanyaan keberangkatan ini menciptakan kita percaya bahwa sabar itu ada batasnya ????
5. Sudah dipanggil “Bu”, disuruh geser tempat lagi. Nggak tahu apa, ini pantat gerak aja udah nggak bisa! ????
6. Selintas ada klaim sepihak. Kita bertandang senawakan, tiba-tiba orang lain dianggap adik kita
7. Momen menyebalkan nggak belaka saat menunggu, tapi juga saat di jalan. Di awal bilang turun di lokasi A, eh, pas udah sampai malah melengos aja
8. Puncak kesabaran bakal habis ketika kita bayar. Dengan pelayanan yang sebegitu buruknya masih minta tambah tarif
Susah untuk percaya cocok sopir angkot, namun lebih susah untuk membenci angkot. Bagaimanapun, angkot telah memberikan berlimpah kenangan. Jasanya mengantarkan ke dunia tujuan telah menjadi bagian dari perjalanan menuju bernapas kita selama ini. Mulai dari kita mungil, sampai sekarang. Dari angkot kita bisa sekolah, bisa dapet kenalan, bahkan pacar. Tapi dari angkot pula kita acuh bahwa mantan singkapn satu-satunya orang yang bermulut manis~ ????