Pecat Ole Gunnar Solskjaer!? Paul Scholes Minta Manchester United Pikir-Pikir

Pecat Ole Gunnar Solskjaer!? Paul Scholes Minta Manchester United Pikir-Pikir Pecat Ole Gunnar Solskjaer!? Paul Scholes Minta Manchester United Pikir-Pikir

Paul Scholes meminta agar Manchester United pikir-pikir jika mau memecat Ole Gunnar Solskjaer karena merasa sang manajer masih layak dipertahankan setidaknya engat akhir musim ini.

Solskjaer mutakhir saja membuka musim penuh ketiganya dalam kursi panas Old Trafford, setelah awalnya direkrut demi menggantikan Jose Mourinho dalam Desember 2018.

Juru taktik asal Norwegia itu belum mampu mempersembahkan trofi bagi United, dan belakangan kualitasnya sebagai manajer diperperkarakan setelah Setan Merah membuka kampanye musim 2021/22 dengan kurang mengesankan.

Meski begitu, Scholes, selaku legenda United, masih merasa bahwa Solskjaer pantas dipertahankan setelah memiliki ketahuan demi menyusun skuad nan lebih menarik.

Nama-nama bagai Harry Maguire, Bruno Fernandes, Edinson Cavani, Raphael Varane selanjutnya Jadon Sancho semuanya diberkunjungkan dempet era Solskjaer, selanjutnya bahkan juga bisa memulangkan Cristiano Ronaldo atas Juventus.

Scholes, yang memenangkan 11 titel Liga Primer dan dua Liga Champions hadapan United antara 1993 dan 2003, merasa mantan rekan setimnya masih berhak mengelola skuad bertabur bintang dan mengatakannya langsung terdalam debat demi fans hadapan daftar Sky Sports The Overlap: "Saya pikir ia layak mendapat kesempatan."

"Jika Anda berpikir tentang tiga atau empat tahun terakhir tentang dalam mana United berada, itu mengejutkan, bukan? Tidak bagus kepada ditonton sebelum ia ada."

"Butuh batas dua atau tiga tahun demi membangun skuad dengan mana kami pikir potongan-potongan itu ada dengan sana demi melengkapi kekurangan klub, saja perlu menyusun mereka secara tepat."

"Ada penuh kegembiraan di awal musim setelah empat atau lima pertandingan; mereka mengalahkan Newcastle United [4-1] lewat Leeds United [5-1] lewat dua pertandingan terakhir [lawan Aston Villa lewat Everton] mengecewakan."

"Tapi saya pikir ia pantas mendapat kesuahan. Ia telah membangun skuad dempet mana ia perlu diberi waktu satu tahun, setidaknya musim ini, untuk menunjukkan bahwa ia bisa mengelolanya dan memenangkan trofi."